MENTERI KEAMANAN HONG KONG:Ini pertama kalinya kepolisian kami yang datang ke negara lain (Indonesia) untuk menyelidiki kasus yang menimpa warga negara lain.

Tak kurang dari Presiden Hong Kong dan Kementerian Keamanan (Minister of Security) Hong Kong yang langsung turun tangan dalam penanganan kasus yang menimpa BMI Indonesia di Hong Kong yang dianiaya oleh majikannya.

Menteri: Ini untuk pertamalinya kepolisian kami sendiri pergi ke luar negeri (Indonesia) untuk menyelidiki kasus untuk perlindungan warga negara lain. (*Polisi biasanya bergerak atas dasar adanya pengaduan atau bukti, yang ini belum ada pengaduanpun polisi HK sudah proaktif).

Ada empat polisi senior dan dua petugas kementrian tenaga kerja yang hari ini tiba di Solo dan akan segera melanjutkan perjalanannya ke Sragen.

Menunjukan betapa pemerintah Hong Kong peduli dan menghargai anak bangsa kita, lebih daripada pemerintah kita menghargai anak bangsanya sendiri

*) Bupatinya saja baru jenguk korban hari ini.

Tak kurang dari Presiden Hong Kong juga turut memberikan komentarnya secara resmi; mengutuk warga negaranya sendiri dan memberikan empatinya kepada anak bangsa kita.

*) Presiden kita malah ke Bali untuk kepentingan partai.

Hari ini juga diketahui bahwa penganiaya Erwiana mencoba untuk melarikan diri ke Bangkok, namun dicekal oleh pihak Imigrasi Hong Kong, padahal penganiaya belum ditetapkan secara resmi hukum sebagai tersangka.

*) Kalo di Indonesia, jangankan belum berstatus tersangka, sudah tersangka saja masih bisa jalan2 ke luar negeri, berobat lah dll.

Tanpa menjelekkan negara lain, namun bagi BMI juga adalah sejarah bahwa 'Negara Tujuan Kerja' begitu memperhatikan mereka; yang mana hal ini sebelumnya tak pernah terjadi; misal kepolisian dari Saudi atau Malaysia datang ke Indonesia untuk mengusut kasus warganya yang menyiksa TKI.

Saya merasa terharu dengan segala upaya pemerintah Hong Kong atas anak bangsa Indonesia yang sangat serius dan penuh perhatian. Lebih daripada yang diberikan oleh pemerintah Indonesia.

Mari adik2 BMI, kita balas kebaikan pemerintah Hong Kong dengan sebisa mungkin tak terlalu merepotkan mereka; berdemolah secukupnya saja, dengan tertib dan tak berlebihan. Pemerintah Hong Kong tak di demopun sudah sangat serius bekerja membantu anak bangsa kita.

Dan target demo bisa diprioritaskan pada otoritas/institusi pemerintahan kita sendiri, agar berupaya lebih baik lagi. Pemerintah Hong Kong sudah cukup optimal merespon hal ini.

Monggo yang mau SHARE tak perlu minta izin, terimakasih.


Ditulis oleh Hendra Hendarin kemarin 20 Januari 2014 di Facebooknya.



0 comments:

Post a Comment