Sopir Taksi Jujur, Kembalikan Rp300 Juta Milik Penumpang
Di zaman sekarang, kejujuran malah lebih banyak dimiliki oleh rakyat kecil ketimbang para pejabat. Contohnya di Tiongkok, seorang sopir taksi mengembalikan uang milik penumpang yang tertinggal di mobilnya.
Diberitakan Daily Mail, sopir taksi bernama Zhao Lei ini menemukan uang sebesar 170.000 yuan, atau lebih dari Rp300 juta di kursi belakang mobilnya. Uang dalam kantung kertas itu adalah milik sepasang suami istri yang minta diantar ke dealer mobil di Harbin, Provinsi Heilongjiang.
Uang itu lebih dari tiga kali lipat gaji Zhao selama setahun. Namun, dia tidak mau mengambilnya. Zhao melaporkan ke kantornya yang langsung mencari pemiliknya.
Kedua pemiliknya yang datang sangat bersyukur uang mereka kembali. Tadinya, uang itu akan digunakan untuk membeli mobil. Sebagai rasa terima kasih, mereka memberikan 10.000 yuan, atau setara Rp18,5 juta, pada Zharo. Tapi, pemuda ini menolaknya.
"Ini adalah tindakan yang memang seharusnya saya lakukan. Setiap orang yang kehilangan uang begitu besar pasti akan panik. Saya tidak akan memanfaatkan situasi ini," kata Zhao.
Kisah yang ramai diberitakan di media Tiongkok ini membuat Zhao jadi bahan perhatian. Sulit menemukan orang sejujur Zhao sekarang ini.
Pemberitaan soal kejujuran Zhao memberikan angin segar bagi masyarakat Tiongkok yang lelah dengan berita amoral atau korupsi. Seperti 2011, seorang bayi berusia dua tahun terlindas dua mobil. Dalam rekaman kamera, sekitar 20 orang yang melintas tidak memedulikannya, bayi itu tewas bersimbah darah.
Presiden Xi Jinping yang menyadari tingkat individualisme rakyatnya yang kian mengkhawatirkan lantas memperkenalkan konsep "Impian Tiongkok". Konsep ini bertujuan membangkitkan kembali rasa solidaritas sosial di negara yang kian kaya dan kebarat-baratan itu. (art) ~ VIVAnews
0 comments:
Post a Comment